Pahami dengan benar, kartu kredit beda dengan kartu ATM
- Agar tak salah langkah, pahami dulu dasar kartu kredit di bawah ini:
- Kartu kredit hanyalah alat pembayaran tanpa uang tunai dan untuk menunda pembayaran
- Kartu kredit tidak memberikan tambahan uang, sehingga berbelanja harus dibatasi
- Kartu kredit bukan pengganti uang tunai, karena setiap kali dipakai harus dibayar sebelum jatuh tempo
- Anda akan dikenakan bunga bila hanya membayar tagihan minimum
- Kartu kredit bukan alasan untuk terlihat bergaya dan modern. Pemakaiannya disesuaikan dengan kebutuhan.
- Miliki tujuan yang jelas untuk mempunyai kartu kredit, misalnya sebagai pos dana darurat, untuk membeli kebutuhan liburan (tiket pemesanan hotel atau pesawat), untuk berbelanja online, atau berhemat makan di luar rumah.
- Miliki paling banyak dua kartu saja (Visa dan Mastercard). Akan lebih baik dari dua penerbit yang berbeda yang memiliki benefit paling banyak dan bagus.
- Batasi pemakaian maksimal 30% dari pemasukan bulanan, sehingga kalau terjadi sesuatu akan sanggup dilunasi.
- Lunasi tagihan setiap bulan, jangan hanya membayar nilai minimumnya. Bayarlah sebelum waktu jatuh tempo agar tidak terkena bunga (3% per bulan = di atas 40% setahun!) dan denda.
- Tarik tunai hanya jika benar-benar terpaksa.
Kartu kredit idealnya digunakan untuk berbelanja bulanan, membayar
berbagai tagihan, membayar makan di restoran, pemesanan hotel, rumah
sakit, dan lain-lain, dengan catatan Anda sudah memiliki uang untuk
melunasinya atau Anda sudah mengetahui dari mana sumber uang untuk
melunasinya